Ada kaktus yang habitat aslinya adalah gurun dan tanah tandus. Dengan segala karakteristiknya, ia hidup baik baik saja meskipun di gurun sangat minim air. Lalu ada manusia, yang hidupnya akan optimal jika ada lingkungan yang dapat mendukungnya. Orang-orang saat ini mungkin kerap menyebutnya dengan support system. Lalu adakah manusia yang seperti kaktus? Sepertinya tidak. Manusia adalah satu spesies, yang tidak bisa disamakan dengan tumbuhan yang karakteristiknya bisa sangat beragam. Ruh mereka yang berasal dari sumber yang sama, membuat fitrahnuya perlu mendapatkan support. Meskipun ada yang bisa hidup optimal di lingkungan yang gersang, kerontang tanpa dukungan dari lingkungannya, jumlah itu hanyalah sedikit. Sebagian besarnya barangkali akan mengalami anomali. Kelainan entah itu malnutrisi atau kesenjangan lainnya. Intinya, ada sesuatu yang kurang. Aku memandang diri sebagai seseorang yang tumbuh di lahan yang tidak ideal. Jika diibaratkan tumbuhan, ada unsur hara dalam tanah ya...
Make Your Foot Prints Preserve The History