Anemia merupakan gangguan kesehatan yang lebih banyak terjadi pada perempuan. Hal ini karena perempuan mengalami siklus setiap bulan yang menyebabkan mereka kehilangan banyak darah. Kehilangan darah berarti banyak pula hemoglobin yang terbuang pada siklus tersebut. Gejala samar ditimbulkan seringkali tidak disadari atau bahkan diabaikan para wanita. Namun jika dibiarkan terus menerus dan menjadi epidemi, sebenarnya gangguan kesehatan ini mampu menurunkan angka kesejahteraan Bangsa Loh Girls!
1. Kekurangan Hemoglobin Membuatmu Mengantuk, Sepanjang Hari
Anemia merupaka suatu kondisi dimana darahmu mengandung hemoglobin di bawah normal, yaitu dibawah 12 gram/dl. Hemoglobin merupakan zat yang berfungsi mengikat oksigen dan mengedarkannya ke sel-sel yang membutuhkan. Apabila hemoglobin sedikit otomatis oksigen yang ada di tubuh jadi rendah. Kebutuhan sel-sel tubuhpun tidak terpenuhi dengan baik. Akibatnya, kitapun akan merasakan sensasi lemas dan mengantuk. Jika sudah Begini, bagaimana mau produktif
2. Susah Konsentrasi Menjadikan Prestasi Menurun
Masih akibat dari konsentrasi oksigen di dalam tubuh yang rendah. Organ pusat aktivitas kognitif ikut menerima dampaknya. Otak menjadi sulit berkonsentrasi. Menyerap pelajaran yang dijelaskan guru di depan kelaspun menjadi hal yang sulit dilakukan. Gangguan-gangguan ini akan menjadi hambatan dan mencegah kita meraih prestasi cemerlang. Bahkan berjalan menaiki tangga juga akan menjadi kegiatan yang berat karena dunia di sekeliling akan lebih sering berputar-putar.
3. Daya Tahan menurun, Berbagai Penyakit Jadi Mudah Menyerang
Yang terjadi pada tubuh apabila kekurangan Hb selanjutnya adalah imunitas menurun. Kemampuan tubuh untuk menangkal berbagai penyakit tidak sebaik ketika tubuh benar-benar sehat. Ketika daya tahan tubuh turun dan ditambah cuaca yang tidak bersahabat, virus dan kuman penyakit akan mudah hinggap dan membajak tubuh kita.
4. Bisa Mengancam Jiwa Jika Dibiarkan Menahun Hingga Masa Kehamilan Dan Persalinan
Ini dia dampak yang lebih bahaya ketika anemia dibawa berlarut-larut dari kecil hingga dewasa. Tanpa upaya penanganan, anemia akan berdampak buruk pada calon ibu ketika hamil dan melahirkan kelak. Ibu yang anemia pada saat hamil memupuk faktor risiko pada janin yang dikandungnya serta nyawanya sendiri. Saat melahirkan nanti, ibu anemia lebih mungkin mengalami perdarahan besar karena sel-sel rahim yang kekurangan oksigen tidak adekuat. Dan berita buruknya, perdarahan adalah penyebab paling tinggi angka kematian ibu!
5. Kesehatan Calon Bayi Juga Ikut Terancam Gara-Gara Anemia
Bayi yang dilahirkan oleh ibu yang anemia berisiko lebih tinggi mengalami berat lahir rendah atau kurang dari 2500 gram. Hal ini karena nutrisi yang didapatkannya selama dalam kandungan tidak maksimal. Sehingga pertumbuhannyapun tidak mencapai berat bayi normal (lebih dari 2500). Menurut penelitian bayi dengan berat badan rendah lebih rentan terhadap berbagai gangguan kesehatan dan biasanya membutuhkan penanganan yang lebih khusus dibanding bayi normal.
Jadi , tidak ada alasan lagi untuk mengabaikan anemia ya girls. Kesehatanmu, infestasi masa depanmu

Komentar
Posting Komentar